Bakteri

Mei 02, 2015


Bakteri itu datang lagi
Kali kedua dalam kondisi terparah di tahun ini. Februari dan akhir April hingga saat ini, awal Mei
Aku percaya aku bisa mengatasi nya, karena yang lalu-lalu juga bisa sembuh. Bahkan sedari awal pun aku semacam bisa memprediksikan bahwa bakteri ini akan hilang pada bulan xxxx. Belagak jadi dokter sesaat

Ketika Februari ia muncul, terbesit pikiran nakal "ini akan menghilang setelah 2 atau 3 bulan" meskipun seharusnya aku memiliki target yang lebih cepat. Dan ternyata Allah menghapus pikiran nakal ku, Maret ia menghilang. Aku tak perlu memeriksakannya. Nafsu makan ku bertambah. Seperti orang tanpa beban. Dan bahkan bisa menaikkan berat badan ku hingga 2kg dalam sebulan

Akhir April, tak ku duga ia muncul kembali di tempat yang sama meski dengan "penampilan" yang berbeda. Aku mulai waswas. Kenapa selalu di tempat itu?

Aku memeriksakannya, dan kali ini aku mendapatkan obat dalam bentuk "salep" (semacam cream). Salep dengan rasa jeruk. Ya, setiap kali mengoleskannya, lidahku juga turut mencicipi salep itu
Dan sekarang, bodohnya prediksiku untuk menghilangkannya jauh lebih lama. 6 bulan. Bukankah ia akan mengganggu lebih lama lagi?

Aku ingin sembuh
Tapi, entah apa ini namanya, semacam ada ikatan tak bernama antara aku dan bakteri. Aku ingin tumbuh bersamanya, hingga ia tak lagi membuat ku "terjatuh" tapi membuat lebih kuat. Atau apakah aku sedang gila mengharapkan dia begini?

You Might Also Like

0 komentar

Recent Comment

Member Of

  

Subscribe